Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni membuka dan mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumsel EXPO Tahun 2023 bertempat di PSCC Palembang, Jumat (27/10/2023).
Fatoni katakan pelaksanaan kegiatan ini dapat menjadi salah satu cara bagi pelaku usaha memamerkan produk unggulan dan juga kinerja yang telah dicapai.
“Yang terpenting bahwa dunia usaha harus segera bangkit setelah sekian lama untuk diri sendiri. Bersama pemerintah dan masyarakat bersama berusaha menggenjot pertumbuhan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja,” ujarnya.
Menurut Fatoni, sebelumnya capaian pertumbuhan perekonomian, inflasi, penurunan kemiskinan ekstrem dan stunting yang ada sudah bagus dan kedepannya kita ingin jadi lebih bagus lagi dan dimaksimalkam dengan cara kolaborasi bersama semua pihak termasuk dibutuhkan peran dunia usaha dan juga Kadin .
“Bahkan Saya juga sudah minta Kadin dan dunia usaha menjadikan anak asuh bagi anak-anak yang stunting. Nanti didata berapa jumlahlah nanti kita kolaborasi menangani masalah stunting di Sumsel. Sekaligus Kadin juga berkolaborasi dalam penuntasan kemiskinan ektrem di Sumsel,” ungkapnya..
Ketua Umum Kadin Sumsel, H. Affandi Udji, Rapim dilaksanakan untuk mengembangkan, memperkuat, dan mendorong pertumbuhan perekonomian di Sumsel pasca covid-19, menjadikan Sumsel sebagai daerah tujuan investasi dan bisnis yang diakui secara nasional dan internasional, mendorong para pelaku usaha untuk menambah pasar dan jaringan sebagai upaya untuk mempromosikan produk-produk unggulan Sumsel.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Yukki N Hanafi, berharap kemitraaan Pemprov Sumsel dan Kadin dapat terus ditingkatkan sehingga akan mempercepat peningkatan investasi dan perdagangan di Sumsel.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan launching aplikasi Kadin Sumsel Pacak Begawe yang ditujukan untuk menciptakan lapangan pekerjaaan bagi alumni-alumni SMA melalui aplikasi dan juga pembinaan.(fia/rls)
